Islam Bukan Agama
Assalaam mualaikum warohmatullohi wabarokaatuh
Agama adalah sebuah bahasa yang diambil dari bahasa sansekerta yang terdiri dari dua suku kata, yaitu A yang artinya tidak dan GAMA yang artinya kacau. Maka apabila kedua suku kata itu di gabungkan menjadi AGAMA yang artinya tidak kacau.
Apabila kita pahami arti agama ini maka akan mendapatkan sebuah pemahaman islam yang sempit terhadap pengertian islam itu sendiri yang ada dalam Al qur’an maupun dalam As sunnah. Padahal dalam Al Qur’an di jelaskan:
“Dan ingatlah pada hari ketika kami bangkitkan pada setiap umat seorang saksi atas mereka dari mereka sendiri, dan kami datangkan engkau (Muhamad) menjadi saksi atas mereka. Dan kami turunkan kitab (Al qur’an) kepadamu untuk menjelaskan segala sesuatu, sebagai petunjuk, serta rahmat dan kabar gembira bagi orang yang berserah diri”. Qs.16:89
Ayat ini menjelaskan bahwa islam itu tidak hanya membahas masalah ibadah seperti sholat, zakat, dzikir dan yang sebagainya, sebagaimana yang dipahami oleh kebanyakan manusia, bahkan ayat ini mencakup permasalahan sosial, ekonomi, tata negara baik nasional maupun internasional bahkan masalah akhiratpun juga termasuk di dalamnya. Dan dengan pemahaman islam itu sebuah agama maka orang kafir membuat kesimpulan dengan pemahaman yang sesat dan menyesatkan yang bernama sekulerisme dengan dasar ideologi memisahkan agama dari kehidupan, dengan corak kehidupan yang memuja kebebasan ( freedom) baik itu kebebasan beragama, berpendapat, berekonomi dan kebebasan berprilaku yang semuanya ini di kenal dalam berbagai macam ideologi seperti , kapitalisme, sosialisme, nihilisme, posmodernisme hingga demokrasi.
Adapun islam itu adalah sebuah diin yang artinya, hukum atau nizhoomun wa syarii’ah (sistim dan undang-undang). Jika diin dan islam itu digabungkan maka menjadi dii nul islaam (sistim dan undang-undang islam). Adapun yang dimaksud dengan islam dalam kitab Al Wala Wal Baro definisi yang ke 4 di jelaskan yang artinya,” Islam adalalah kumpulan sesuatu yang telah diturunkan oleh Alloh kepada Nabi Muhammad mulai dari hukum aqidah, ahlak ibadah, muamalah, hingga semua sejarah yang ada dalam Al-quran dan As- sunnah yang bersifat muthoharoh (suci)”.
Jadi diinul islam adalah sebuah system yang membahas dan menata semua aspek kehidupan yang ada di alam semesta dan bersifat suci.
Amir Kolektif Kontra Teroris - 26 Juli 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar